Tagar #SiagaHadapiBencana Trending Usai Banjir dan Longsor di Bali


(Potret Evakuasi Korban Bencana Alam/Foto/Akun X: @bidhumas_jatim)


    Jakarta - Tagar #SiagaHadapiBencana menjadi trending di platform X pada Kami (11/9), setelah banjir bandang dan longsor melanda sejumlah wilayah di Bali. Bencana akibat hujan lebat pada 9-10 September 2025 ini menewaskan tujuh korban, melukai 47 korban, dan memaksa lebih dari 200 warga untuk mengungsi.

    Menurut laporan Humas Polda Jawa Timur melalui akun resmi X, sebanyak 237 warga dievakuasi ke empat titik pengungsian. Aparat menegaskan prioritas utama adalah menyelamatkan korban serta memastikan kebutuhan darurat warga terdampak terpenuhi. "Prioritas kami adalah melakukan evakuasi terhadap korban terdampak," tulis akun @bidhumas_jatim.

    Unggahan tersebut disertai tagar #SiagaHadapiBencana yang kemudian ramai digunakan publik. Warganet memanfaatkan tagar itu untuk menyebarkan doa, informasi terbaru, hingga dukungan bagi petugas dilapangan.

    Polri bersama TNI, BNBP, Basarnas, serta pemerintah daerah mengerahkan personel dan tim SAR gabungan untuk melakukan evakuasi dan pencarian korban. Menurut data Tribatanews, sejumlah warga lanjut usia dan anak-anak berhasil dievakuasi menggunakan perahu karet. Petugas juga membersihkan material longsor yang menutup jalan desa agar akases ke lokasi pengungsian terbuka kembali.

    Selain itu, dilansir dari Mongabay Indonesia, kerugian dari bencana banjir bandang membuat warga kehilangan lahan pertanian, jembatan, dan fasilitas umum di beberapa wilayah. Kerusakan infrastruktur ini menyulitkan proses distribusi logistik dan memperlambat evakuasi korban. Tim medis dikerahkan ke lokasi pengungsian untuk menangani korban yang terlua maupun mengalami gangguan kesehatan.

    Hingga Kamis malam, proses pencarian korban masih berlangsung oleh petugas. Aparat juga memperigatkan  warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan longsor susulan, mengingat kondisi tanah yang masih labil akibat hujan deras.








أحدث أقدم